06 November, 2011

Karya Ilmiah Sedrehana (bag. Pendahuluan)


 Melirik Proses Kerja Dioma
Jl. Bromo 24 Malang
1.1.   Latar belakang
Mencetak adalah membuat tulisan atau gambar dari klise pada kertas. Sejak dahulu, percetakan sudah dilakukan. Tetapi masih menggunakan alat-alat yang masih sederhana. Namun, pada masa kini, mencetak menjadi lebih mudah berkat bantuan teknologi.Mencetak dapat membutuhkan jangka waktu yang lama maupun hanya sebentar. Benda-benda yang kita jumpai sehari-hari seperti surat kabar, buku, dll merupakan suatu hasil cetakan yang sudah lazim. Surat kabar seperti koran termasuk seni grafis photomechanically karena menggunakan mesin, dibuat di atas kertas, dan jumlahnya tak terbatas tergantung kekuatan mesin.
            Kini, percetakan tidak hanya mencetak sesuatu saja, namun juga memproduksi produk-produk lain sesuai kebutuhan masyarakat, seperti karya seni 3 dimensi. Hal ini bertujuan untuk menambah omset dan mewadahi distributor-distributor yang lain.
            Penulis-penulis dapat menanamkan ungkapannya dalam hasil karya berupa tulisan lewat percetakan. Hal tersebut merupakan suatu sarana yang sangat berguna. Selain penulis, para seniman juga dapat menanamkan ungkapannya dalam bentuk karya seni 3 dimensi. Seperti patung, dll.
            Makalah sederhana ini kami selesaikan agar dapat berguna di kehidupan yang akan datang dan menambah wawasan kita terhadap percetakan. Kami ucapkan terima kasih kepada pihak yang telah membantu kamiselam proses kerja kami. Selamat Membaca!


1.2.   Rumusan masalah
1.2.1.      Apa saja yang pernah dicetak di percetakan Dioma?
1.2.2.      Alat-alat apa saja yang digunakan dalam mencetak?
1.2.3.      Bagaimana proses mencetaknya?
1.2.4.      Berapa unit yang dihasilkan dan berapa omset yang didapat tiap bulan?
1.2.5.      Ke mana saja hasil cetakan tersebut didistribusikan?
1.2.6.      Apa saja produksi lain yang dihasilkan Percetakan Dioma?
1.3.   Tujuan
1.3.1.      Mengetahui apa saja yang pernah dicetak di Percetakan Dioma.
1.3.2.      Mengetahui alat-alat yang digunakan dalam mencetak.
1.3.3.      Mengetahui proses percetakan.
1.3.4.      Mengetahui unit yang dihasilkan dan omset yang didapat tiap bulan.
1.3.5.      Mengetahui tujuan hasil cetakan yang akan didistribusikan.
1.3.6.      Mengetahui hasil produksi lain yang dihasilkan Percetakan Dioma.

Tips Menjaga Organ Kulit (Tips to keep Skin Organ)


a.      Jangan Merokok
Merokok akan merusak sirkulasi kecil dalam kulit, sehingga membuat kulit kelihatan kusam dan tidak cerah. Akan menambah keriput pada kulit, terutama pada kulit di sekitar mulut.
b.      Diet seimbang
Diet dengan makanan sehat secara seimbang, mengandung banyak sayuran dan buah untuk memenuhi kecukupan vitamin, mineral dan anti oksidan.
c.       Olahraga
Olahraga yang teratur akan membuat kulit sehat dan berat badan yang ideal.
d.      TIdur yang cukup
Tidur sangat diperlukan untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, termasuk sel-sel kulit. Membuat kulit dan tubuh kembali segar.
e.       Kurangi konsumsi alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat merusak hati.
f.       Lindungi dari sinar matahari
Bahaya dari sinar matahari ialah sinar ultraviolet A yang dipancarkannya, yang dapat merusak jaringan kolagen kulit. Kulit akan menipis dan mudah untuk terjadi keriput.
g.      Atasi stres
Stres selain dapat merusak kesehatan, juga akan berpengaruh pada wajah dan bentuk tubuh anda.
a. Do not Smoke
Smoking will damage the small circulation in the skin, making skin look dull and not bright. Will add wrinkles to the skin, especially on the skin around the mouth.
b. A balanced diet
Diet with a healthy balanced diet, containing lots of vegetables and fruits to meet the adequacy of vitamins, minerals and anti oxidants.
c. sport
Regular exercise will make the skin healthy and ideal body weight.
d. Enough sleep
Sleep is necessary to repair cells damaged body, including skin cells. Make your skin and body refreshed.
e. Reduce alcohol consumption
Excessive alcohol consumption can also damage the liver.
f. Protect from sunlight
Dangers of sunlight is ultraviolet A rays it emits, which can damage skin tissue collagen. The skin will be thinner and easier to occur wrinkles.
g. overcome stress
Stress can damage other than health, will also affect the face and shape of your body.

Tips Menjaga Organ Paru-Paru (Tips to Keep Lung Organ)


a.      Jangan merokok jenis apapun
Dr Edelman menuturkan tidak ada batas yang aman ketika seseorang merokok, dan semakin sering ia merokok maka risiko paru-parunya menjadi rusak akan semakin besar. Hal ini tidak hanya sebatas rokok saja, tapi juga mencakup cerutu atau ganja yang bisa membahayakan paru-paru.
b.      Menjaga udara tetap bersih
Udara yang bersih akan mengurangi risiko paru-paru terpapar benda asing dari luar yang bisa merusaknya. Untuk itu hindari penggunaan kendaraan bermotor dan menghentikan kebiasaan membakar kayu atau sampah. Serta mewaspadai ancaman polusi udara dari lingkungan.
c.       Melakukan olahraga
Semakin baik kebugaran kardiorespirasi seseorang maka akan semakin mudah bagi paru-paru untuk menjaga jantung dan otot yang mensuplai oksigen. Selain itu olahraga teratur sangat penting dan membantu bagi orang berpenyakit paru-paru kronis.
d.      Meningkatkan udara di dalam ruangan
Udara di dalam ruangan juga bisa mempengaruhi kesehatan paru-paru, seperti karpet yang tidak bersih, penyegar ruangan dengan bahan kimia berbahaya, penggunaan lilin berlebihan atau adanya pengerjaan bangunan. Untuk itu berikan ventilasi yang baik untuk ruangan dan mengurangi sumber-sumber yang berpengaruh terhadap paru-paru.
e.       Mengonsumsi makanan yang tepat
Ada bukti bahwa makanan yang kaya akan antioksidan merupakan sumber yang baik untuk paru-paru. Dr Edelman menuturkan semua sayuran bagus, tapi sayuran berdaun hijau memiliki banyak antioksidan dan memiliki efek perlindungan. Sumber ini sebaiknya berasal dari makanan dan bukan suplemen.
f.       Menggunakan alat pelindung diri saat bekerja
Banyak pekerjaan yang menempatkan pekerjanya pada risiko masalah di paru-paru, seperti pekerja konstruksi hingga penata rambut. Untuk itu kenakan alat pelindung diri misalnya dengan masker yang disesuaikan dengan jenis pekerjaannya sehingga bisa menghalangi masuknya partikel ke tubuh.
a. Do not smoke any type of
Dr. Edelman said there is no safe limit when a person smokes, and the more often he smoked his lungs, then the risk to be damaged will be even greater. It is not only limited to cigarettes, but also includes a cigar or marijuana can harm the lungs.
b. Keeping the air clean
Clean air will reduce the risk of lung exposed to foreign objects from the outside that could ruin it. For that avoid the use of a motor vehicle and stop the habit of burning wood or trash. And wary of the threat of air pollution of the environment.
c. exercise
The better cardiorespiratory fitness person the easier it is for the lungs to keep the heart and the muscles that supply oxygen. Besides regular exercise is very important and helpful for people chronically diseased lungs.
d. Improving indoor air
Indoor air can also affect the health of the lungs, such as the carpet is not clean, air fresheners with hazardous chemicals, excessive use of candles or the workmanship of the building. For that give good ventilation for the room and reduce the resources that affect the lungs.
e. Eating the right foods
There is evidence that a diet rich in antioxidants are good sources for the lungs. Dr. Edelman said all the good vegetables, but leafy green vegetables have lots of antioxidants and has a protective effect. This source should come from food rather than supplements.
f. Using personal protective equipment when working
Many jobs that put workers at risk for lung problems, such as construction workers to hairdressers. For that wear personal protective equipment such as a mask tailored to the type of work that may hinder the entry of particles into the body.

Tips Menjaga Organ Ginjal (Tips to Keep Kidney)

a.      Atur pola makan
Pilih padi-padian, buah, dan sayuran organik. Hindari makanan olahan, batasi garam, ganti daging penuh lemak dengan ikan atau daging putih tanpa lemak.
b.      Jaga pencernaan
Tambahkan konsumsi probiotik, prebiotik, dan makanan kaya serat. Cara ini juga baik untuk mengurangi efek buruk pestisida yang ada pada makanan.
c.       Berhenti merokok
Hasil studi yang dipublikasikan oleh American Physiological Society pada tahun 2007 menyimpulkan bahwa nikotin merupakan faktor utama yang menyebabkan gangguan ginjal.
d.      Hindari Alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, salah satu masalah yang bisa berujung pada gangguan ginjal. Juga membuat orang sering berkemih sehingga berisiko mengalami dehidrasi.
e.       Banyak minum air putih dan rajin berolahraga
Minum air sedikitnya 6-8 gelas air putih sehari. Jangan malas berolahraga. Jalan kaki 4-5 kali seminggu cukup untuk membantu menjaga kesehatan detak jantung, yang juga baik untuk ginjal Anda.
a. Adjust your diet
Choose whole grains, fruits, and vegetables organically. Avoid processed foods, limit salt, replace full-fat meat with fish or white meat without fat.
b. Keep the digestive
Add the consumption of probiotics, prebiotics, and fiber-rich foods. It is also a good way to reduce the adverse effects of pesticides on food.
c. quit smoking
The study, published by the American Physiological Society in 2007 concluded that nicotine is the main factor leading to kidney disorders.
d. Avoid Alcohol
Excessive alcohol consumption can increase blood pressure, one of the problems that can lead to renal impairment. Also make people urinate frequently so that the risk of dehydration.
e. Drink plenty of water and diligent exercise
Drinking water for at least 6-8 glasses of water a day. Do not be lazy to exercise. Walking 4-5 times a week is enough to help maintain a healthy heart rate, which is also good for your kidneys.

Tips Menjaga Organ Hati (Tips to Keep Heart Organ)

a.      Pilih makanan yang tepat
Menyantap makanan bergizi dengan cara diet seimbang akan membuat organ hati berfungsi lebih efisien sehingga berdampak pada kesehatan secara menyeluruh. Selain itu, diet seimbang juga dapat meregenerasi sel-sel hati yang rusak oleh virus hepatitis, sehingga dapat membentuk sel-sel hati baru. Namun, penting juga untuk mengkonsumsi vitamin dan mineral. Tapi ingat, kelebihan vitamin A adalah racun bagi hati.
b.      Batasi asupan kalori
Kelebihan kalori dalam bentuk karbohidrat dapat menyebabkan disfungsi hati dan menyebabkan simpanan lemak dalam hati yang menjadikan organ hati berlemak. Tapi lemak tetap diperlukan tubuh, sehingga kadarnya tidak boleh lebih dari 30 persen dari total kalori seseorang, karena akan membahayakan sistem kardiovaskular. Hitung batasan kalori yang anda perlukan. Ingatlah, sedikitnya anda butuh 15 kalori per hari untuk setiap pon berat badan anda.
c.       Waspadai minuman beralkohol
Minuman keras, bir dan anggur dapat berpengaruh buruk pada metabolisme organ hati. Sebaiknya, konsumsi alkohol dibatasi karena dapat menyebabkan hepatitis alkoholik dan hepatitis sirosis. Orang-orang dengan penyakit organ hati tidak boleh minum alkohol sama sekali.
d.      Waspadai obat herbal
Diet dan pengobatan herbal bisa sangat berbahaya pada organ hati. Tanaman seperti Crotalaria, Senecio dan keluarga Heliotopium, serta Chaparral, mistletoe, kopiah, germander, komprei, minyak margosa, mate tea, teh yerba Gordolobo, pennyroyal, dan Jin Blu Huan terbukti beracun untuk hati. Beberapa studi ilmiah terbaru menyarankan bahwa zat dalam milk thistle dapat melindungi hati dari zat berbahaya seperti acetaminophen, yang dapat menyebabkan kerusakan hati.
e.       Berhenti merokok. Hindari asap dan cairan beracun.
Asap dari pengencer cat, semprotan serangga, dan semprotan penyegar udara lainnya akan masuk ke pembuluh darah kecil dalam paru-paru dan dibawa ke hati, lalu mengalami detoksifikasi dan dihilangkan di empedu. Karena itu jumlah dan konsentrasi bahan kimia harus dikontrol untuk mencegah kerusakan hati. Pastikan Anda memiliki ventilasi yang baik, menggunakan masker, tutupi kulit Anda, dan bersihkan semua bahan kimia pada kulit Anda dengan sabun dan air sesegera mungkin.
f.       Cuci tangan
Tangan harus dicuci dengan sabun dan air setelah buang air besar dan sebelum menyiapkan makanan dan konsumsi. Ini akan membantu mencegah penyebaran hepatitis A.
g.      Melakukan seks yang aman
Pakailah kondom saat melakukan hubungan. Hepatitis B dan C dapat ditularkan melalui darah dan cairan tubuh. Hindari berbagi barang pribadi Anda seperti sikat gigi, pisau cukur atau manicure set, terutama jika pasangan Anda menderita penyakit di organ hati.
h.      Vaksinasi
Saat ini, vaksinasi hepatitis A dan B sudah tersedia di mana-mana. Program imunisasi untuk hepatitis B juga telah diupayakan untuk semua anak dan orang dewasa. Ternyata, vaksinasi hepatitis B juga sangat penting untuk bayi yang baru lahir karena 90% yang terkena virus ini terkena infeksi kronis. Namun hingga saat ini belum ada vaksinasi yang tersedia untuk hepatitis C.
a. Choose the right food
Eating nutritious food with a balanced diet will make your liver function more efficiently so the impact on overall health. In addition, a balanced diet also can regenerate liver cells damaged by hepatitis viruses, so it can form new liver cells. However, it is important also to take vitamins and minerals. But remember, excess vitamin A is toxic to the liver.
b. Limit your intake of calories
Excess calories in the form of carbohydrates can cause liver dysfunction and lead to fatty deposits in the liver which makes fatty liver. But it still takes body fat, so the measure should not be more than 30 percent of total calories a person, because it would harm the cardiovascular system. Calculate the limit of calories you need. Remember, you at least need 15 calories per day for every pound of your weight.
c. Beware of alcoholic beverages
Liquor, beer and wine can have adverse effect on liver metabolism. Instead, the consumption of alcohol is limited because it can cause alcoholic hepatitis and hepatitis cirrhosis. People with liver disease should not drink alcohol at all.
d. Beware of herbal medicines
Diet and herbal remedies can be very dangerous in the liver. Plants such as Crotalaria, Senecio and family Heliotopium, and Chaparral, mistletoe, skullcap, germander, comfrey, margosa oil, mate tea, yerba Gordolobo, pennyroyal, and Jin Blu Huan proved toxic to the liver. Some recent scientific studies suggest that substances in milk thistle may protect the liver from harmful substances such as acetaminophen, which can cause liver damage.
e. Stop smoking. Avoid smoke and toxic liquids.
Fumes from paint thinners, insect sprays, and other air freshener sprays will go into the small blood vessels in the lungs and carried to the liver, then experiencing detoxification and eliminated in bile. Because of that amount and concentration of chemicals should be controlled to prevent liver damage. Make sure you have good ventilation, use a mask, cover your skin, and clean all the chemicals on your skin with soap and water as soon as possible.
f. Wash hands
Hands should be washed with soap and water after defecation and before preparing food and consumption. This will help prevent the spread of hepatitis A.
g. Safe sex
Wear a condom during intercourse. Hepatitis B and C can be transmitted through blood and body fluids. Avoid sharing personal items such as toothbrushes, razors or manicure sets, especially if your partner is suffering from liver disease.
h. Vaccination
Currently, hepatitis A and B vaccinations are available everywhere. Immunization program for hepatitis B also has strived to all children and adults. Apparently, hepatitis B vaccination is also very important for newborns as 90% are exposed to this virus chronic infection. But until now there is no vaccination available for hepatitis C.


Entri Populer